Minggu, 20 November 2016

Quick Analysis One Piece Chapter 846 “Egg Defense”

Yoi nakama, Calgara disini. Dua minggu sejak chapter terakhir rilis itu berarti 2 minggu juga kita tak bersua ya hahaha.
Ngga ada artikel apapun yang sempat kutulis dalam 2 minggu terakhir dengan alasan yang klasik: sibuk dengan urusan di duta. Tapi malam ini chapter baru sudah rilis itu berarti waktunya quick analysis.
Awal chapter dibuka dengan pembantaian, eh, pertarungan brutal yang berat sebelah dari segi kekuatan entah itu kualitas maupun kuantitas. Pertarungan yang sejak awal memang timpang dalam segala-galanya. Praktis yang tersisa dari Luffy hanya tekadnya untuk tak beranjak dari tempat itu dan mungkin jadi satu satunya faktor yang mengungguli pasukan Big Mom. Tapi disini sekali lagi kita di haruskan untuk realistis. Seperti ucapan Kizaru saat di Marineford war, kau tak akan mendapatkan apa yang kau mau hanya bermodal tekad. Dunia bajak laut memang tak ubahnya hukum rimba dimana yang kuat memakan yang lemah.
Luffy yang sudah babak belur sebelum pertempuran dimulai harus bertarung dengan pasukan seorang kaisar lautan sambil terus mengkhawatirkan kondisi Nami. Saat melawan individu individu dengan kemampuan unik secara beruntun, Luffy bahkan tak mampu lagi bereaksi dan akhirnya harus tumbang karena fokusnya yang terpecah.
Beberapa individu yang jadi sorotan di pertempuran itu adalah Gallete, Lady Amande, Mont D Or serta Opera. Gallete yang kurasa adalah DFU memiliki ability untuk mengendalikan air, terlihat dari bagaimana ia mengendalikan air hujan untuk mengunci pergelangan Nami. Tentu akan banyak timbul perdebatan dalam membahas ability Gallete ini, tapi dilihat dari scene itu, Gallete memang mengendalikan air. Selain Dfu ability, memang ada satu lagi cara untuk mengendalikan air yaitu salah satu seni bela diri yang disebut fishman karate tapi kurasa Gallete lebih condong ke opsi yang pertama.

SUMBER :http://onepieceindonesia.com/chapter-review/others/quick-analysis-one-piece-chapter-846-egg-defense/
Beralih ke Lady Amande, dan memang seperti dugaanku jika pedang yang di gunakannya adalah salah satu dari meitou bernama Shirauo (White Fish). Namun lagi lagi tak di jelaskan secara spesifik berasal kelas mana, sama halnya dengan pedang milik Cracker. Selanjutnya ada Charlotte Opera dengan ability menghasilkan krim yang ternyata amat mudah terbakar. Aku bahkan terkejut karena tak pernah tahu ada jenis krim kue yang mudah terbakar. Wajarlah aku cuma OPlover normal, bukan chef XD. Pertanyaan klasiknya adalah logia atau parameccia? Parameccia penghasil layaknya Mr 3, Magellan atau Trebol ku rasa lebih pas untuk Charlotte Opera.
Yang paling menarik adalah ability milik Mont D Or. Ability yang memungkinnya menghasilkan (?) buku dan memvisualisasikan isi nya dalam bentuk nyata. Sungguh ini ability yang memilki potensi keculasan yang tak akan kalah oleh Hobi-hobi no mi milik Sugar.
Dengan ability seperti ini, Mont D Or memikki ability yang memungkinkannya membuat imajinasi menjadi nyata. Mont D Or dapat menyeret siapapun dalam dunia buku yang ia ciptakan, memaksa mereka bertarung dalam medan yang menguntungkan dirinya sendiri. Ability yang menciptakan dimensi lain dalam jumlah yang tak terbatas.
Di pertengahan chapter ada transaksi singkat antara Mama dan Sanji. Tentu saja reaksi Sanji yang kaget adalah sebuah kewajaran, mengingat negoisasinya berjalan semulus ini meski yang berada di hadapannya adalah salah satu kaisar lautan.
Dan akhirnya kita berada di hidangan utama chapter ini. Judul chapter “Egg Defense” yang diartikan pertahanan telur (pertahanan sempurna) dimaksudkan untuk mewakili scene ini. Scene di mana Baron Tamago yang berada dalam ruang harta karun sedang memperketat penjagaan dalam ruangan tersebut hingga meminta salah satu dari “Sweet Commander” Smoothie untuk turut serta memperkuat penjagaan.
Menyadari ancaman penyusupan Pedro yang mengincar harta yang paling berharga di ruangan tersebut, Poneglyph, Tamago memperkuat penjagaan hingga layak disebut sebagai egg defense. Praktis tak memiliki celah untuk di tembus bahkan oleh ujung jarum sekalipun.
Ada 3 hal yang menarik disini.
Pertama kita mendapat info baru tentang Ponegliph dari sisi jumlah bahkan lebih spesifik dengan penggolongan fungsinya.
Kedua adalah ability Smoothie sebagai salah satu Sweet Commander serta mentri jus. Ability yang memungkinnya memeras cairan tubuh seseorang hingga mengering. Mirip dengan kemampuan Crocodile dilihat dari efeknya. Namun perbedaannya, Smoothie bisa memisahkan cairan tubuh dan tubuh korban sementara Crocodile menyerapnya ke dalam tubuhnya.
Yang ke 3 adalah tekad dan determinasi dari Brook dan Pedro yang ingin menjadikan luffy raja bajak laut hingga memiliki kesiapan untuk menghancurkan pertahanan cangkang telur tersebut. Hopeless situation tapi selalu ada jalan bagi yang tak mudah putus asa bukan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar