Smartphone Android Kamu Lemot? Ini Dia Penyebabnya
Orang banyak yang nyaman menggunakan smartphone karena memang smartphone didesain sedemikian rupa untuk memenuhi kebutuhan penggunanya. Mengabadikan foto, ada kamera. Lagi bosen, bisa nonton video atau main game. Bukan cuma sekedar untukchatting dan update status di sosial media.
Dengan banyaknya fungsi tersebut, kadang pengguna smartphone jadi kebablasan sehingga megeluhkan smartphone-nya jadi lemot. Sebenarnya, apa sih yang menyebabkan smartphone jadi lemot?
Baca Juga:
Penyebab Smartphone Jadi Lemot
Meski sekarang smartphone Android sudah dibekali dengan spesifikasi tinggi dan RAM yang besar, tapi masih saja ada keluhan kinerja smartphone yang lemot. Apakah memang smartphone Android itu gampang lemot, atau ada faktor lain yang menjadi penyebab smartphone lemot? Tentu ada. Biar gak penasaran, berikut ini beberapa hal yang bisa menyebabkan smartphone jadi lemot.
1. Dipaksa Bekerja Kelewat Batas
Sama seperti manusia, smartphone juga memiliki batas kemampuan dalam bekerja. Pengoperasian suatu program secara berlebih yang melewati batas spesifikasi smartphone kamu tentu akan membuat smartphone menjadi lemot. Misal smartphone kamu RAM-nya 1GB, digunakan untuk menjalankan game yang memiliki spesifikasi minimal RAM 1GB. Jelas akan menjadi lemot karena semua memori digunakan untuk menjalankan satu program, padahal masih banyak program lain yang butuh memori lega.
Selain itu, kamu juga sebaiknya tidak membiasakan untuk membuka aplikasi berat secara terus menerus. Misal game berat jangan dibuka bersamaan dengan aplikasi yang juga berat. Karena akan membuat smartphone jadi lemot.
2. Cache Menumpuk
Pada dasarnya cache pada smartphone ini berguna untuk mempercepat proses jalannya aplikasi di kemudian hari. Tapi jika dibiarkan menumpuk selama berhari-hari tanpa dibersihkan, jelas akan membebani memori smartphone kamu. Biasakan Clear Cache secara berkala lewat menu Settings - Storage untuk memberikan ruang kosong pada memori smartphone kamu.
3. Memori Internal Penuh
Salah satu dampak yang diberikan oleh menumpuknya cache smartphone adalah memori internal jadi penuh. Karena penuh, kamu jadi tidak leluasa menjalankan suatu aplikasi. Saat memori internal penuh, aplikasi-aplikasi yang ada di smartphone kamu akan kesulitan untuk menyimpan data baru, sehingga berakibat pada lemotnya smartphone.
Agar memori internal smartphone kamu tidak cepat penuh, hapus aplikasi-aplikasi yang tidak terpakai di smartphone kamu. Serta jangan lupa manfaatkan slot MicroSD untuk menambahkan memori eksternal untuk menyimpan foto dan video serta file musik di smartphone.
4. Aplikasi Menumpuk di Background
Hal lain yang membedakan smartphone dengan featured phone adalah kemampuan multitasking-nya. Di smartphone Android kita bisa dengan mudah berpindah dari satu aplikasi ke aplikasi lain yang telah dibuka sebelumnya lewat menu Recent Apps. Namun resikonya RAM smartphone jadi terkonsumsi.
Semakin banyak aplikasi yang ditumpuk di Recent Apps, semakin banyak RAM yang dikonsumsi oleh aplikasi yang running in background. Untuk menghentikannya, sebaiknya kamu Force Stop atau Disableaplikasi yang tidak digunakan lewat menu Settings - Applications.
5. Software Tertinggal
Pengembang secara rutin menggulirkan pembaruan untuk aplikasi-aplikasi yang mereka kembangkan. Jika kamu masih menggunakan software dengan versi lama, jelas akan terasa lemot. Bukan hanya aplikasi, tapi juga sistem operasi. Selalu rutin cek update aplikasi dan sistem operasi terbaru agar smartphone kamu tidak lemot.
Di antara 5 hal itu, mana yang paling sering kamu abaikan? Jika memang smartphone kamu sudah sangat lemot, coba kamu baca artikel Cara Mengatasi Android Lemot.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar